Perbedaan pasti ada. Justru itu yang jadi mempererat.
Seperti rasa kopi yang tidak sama. Ada Arabika, Robusta, Sumatra, Toraja, Kona, Mandheling, Sidamo, Guatemalan dan masih banyak lagi. Tapi tetap, enaknya diminum sambil ngumpul.
Dibalik citarasa kopi. Ada makna yang bisa dikaitkan dengan dunia pendidikan. Seperti yang akan saya bahas di dalam tulisan ini.
KOPI PAHIT
Kopi pahit sebagai pengingat.
Bahwa pembelajaran tidak selalu menyenangkan. Namun kita dapat memetik manfaat dari pengalaman pahitnya
Pembelajaran harus mampu memberikan tantangan dan feedback yang konstruktif.
Agar siswa dapat belajar dari kesalahan dan meningkatkan kualitas belajar.
KOPI MANIS
Kopi manis mengajarkan bahwa pembelajaran bisa menjadi indah dan manis. Jika kita mampu mencari sisi positif dari setiap situasi yang dihadapi.
Pembelajaran harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menarik.
Agar mereka dapat termotivasi dan bersemangat dalam belajar.
KOPI DINGIN
Kopi dingin dengan butiran es mengajarkan tentang pentingnya bersikap sabar dalam menunggu hasil yang diinginkan.
Pembelajaran harus mampu menumbuhkan sikap sabar dan pantang menyerah.
Agar dapat belajar dengan proses dan tidak terburu-buru dalam mencapai tujuan belajar.
KOPI PANAS
Kopi panas mengajarkan tentang pentingnya bersikap tanggap dalam menghadapi situasi yang mendesak.
Pembelajaran harus mampu melatih keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Agar dapat menghadapi berbagai permasalahan yang ada di dunia nyata.
Salam Inovasi, Salam implementasi.
~☺~
Posting Komentar